Menemukan Nama Lokasi Dari Koordinat di Google Maps
Pada tutorial kali ini kita akan membahas tentang bagaimana cara menemukan nama lokasi dari koordinat di Google Maps dengan menggunakan Geocoding Reverse.
Kenapa istilahnya Reverse ? karena fitur ini adalah kebalikan dari fitur Geocoder sendiri. Jika Geocoder digunakan untuk pencarian lokasi dengan nama lokasi tersebut, nah untuk Geocoder Reverse ini adalah pencarian nama lokasi dan posisi lokasi tersebut dengan koordinat yang jelas.
sebuah Hal ini memungkinkan identifikasi alamat terdekat jalan, tempat, dan / atau subdivisi areal seperti lingkungan, daerah, negara, atau negara. Dikombinasikan dengan geocoding dan routing layanan, reverse geocoding adalah komponen penting dari layanan berbasis lokasi ponsel dan Enhanced 911 untuk mengkonversi koordinat yang diperoleh GPS ke alamat jalan dibaca yang lebih mudah dipahami oleh pengguna akhir.
Titik koordinat yang dimaksud adalah koordinat lokasi berupa latitude dan longitude.
contoh:
API Google Maps memungkinkan developer untuk mengkustomisasi tampilan Google Maps sedemikian rupa agar lebih bermakna untuk tujuan tertentu.
Kode berikut ditulis dengan menggunakan bahasa HTML5, CSS, dan Javascript dengan nama file index.html.
<!DOCTYPE html>
<html lang=”en”>
<head>
<meta http-equiv=”Content-Type” content=”text/html; charset=utf-8″ />
<title>Mencari Koordinat Lokasi dengan Input Form</title>
<link rel=”stylesheet” href=”css/style.css” type=”text/css” media=”all” />
<script type=”text/javascript” src=”http://maps.google.com/maps/api/js?sensor=false”></script>
<style>
html, body {
font-family: Verdana, Geneva, Arial, Helvetica, sans-serif;
font-size: small;
}
form {
margin-bottom: 10px;
}
.form
{
text-align: center;
margin-left:25%;
margin-right:25%;
}
#map {
width: 100%;
height: 450px;
border: 1px solid black;
}
</style>
<script type=”text/javascript” >
(function() {
// Mendefinisikan variabel global
var map, geocoder, marker, infowindow;
window.onload = function() {
// Membuat map baru
var options = {
zoom: 5,
center: new google.maps.LatLng(-6.20810, 106.84571),
mapTypeId: google.maps.MapTypeId.ROADMAP
};
map = new google.maps.Map(document.getElementById(‘map’), options);
// Mengambil referensi ke form HTML
var form = document.getElementById(‘addressForm’);
// Menangkap event submit form
form.onsubmit = function() {
// Mendapatkan alamat dari input teks
var address = document.getElementById(‘address’).value;
// Membuat panggilan Geocoder
getCoordinates(address);
// Menghindari form dari page submit
return false;
}
}
// Membuat sebuah fungsi yang mengembalikan koordinat alamat
function getCoordinates(address) {
// Mengecek apakah terdapat ‘geocoded object’. Jika tidak maka buat satu.
if(!geocoder) {
geocoder = new google.maps.Geocoder();
}
// Membuat objek GeocoderRequest
var geocoderRequest = {
address: address
}
// Membuat rekues Geocode
geocoder.geocode(geocoderRequest, function(results, status) {
// Mengecek apakah ststus OK sebelum proses
if (status == google.maps.GeocoderStatus.OK) {
// Menengahkan peta pada lokasi
map.setCenter(results[0].geometry.location);
// Mengecek apakah terdapat objek marker
if (!marker) {
// Membuat objek marker dan menambahkan ke peta
marker = new google.maps.Marker({
map: map
});
}
// Menentukan posisi marker ke lokasi returned location
marker.setPosition(results[0].geometry.location);
// Mengecek apakah terdapat InfoWindow object
if (!infowindow) {
// Membuat InfoWindow baru
infowindow = new google.maps.InfoWindow();
}
// membuat konten InfoWindow ke alamat
// dan posisi yang ditemukan
var content = ‘<strong>’ + results[0].formatted_address + ‘</strong><br />’;
content += ‘Lat: ‘ + results[0].geometry.location.lat() + ‘<br />’;
content += ‘Lng: ‘ + results[0].geometry.location.lng();
// Menambahkan konten ke InfoWindow
infowindow.setContent(content);
// Membuka InfoWindow
infowindow.open(map, marker);
}
});
}
})();
</script>
</head>
<body>
<div class=”form”>
<h2>Mencari Titik Koordinat Lokasi dengan Input Form</h2>
<form id=”addressForm” action=”/”>
<div>
<label for=”address”>Lokasi:</label>
<input type=”text” name=”address” id=”address” />
<input type=”submit” id=”addressButton” value=”Cari Koordinat” />
</div>
</form>
<div id=”map”></div>
</body>
</html>
Berikut tutorial mencari koordinat GPS dengan Google map
1. Buka situs Google Map dan masukkan detail alamatnya pada kotak pencarian di bagian atas. Tekan kembali dan sekarang sebuah gambar penunjuk merah yang berbentuk seperti tetes air mata dengan huruf ‘A’ yang menancap akan dengan tepat menunjukkan posisi alamat yang anda cari. Contohnya jika saya memasukkan alamat Ciwidey, Bandung, Jawa Barat ke dalam kotak pencarian, Google Map akan menunjukkan posisi alamat tersebut dengan menggunakan gambar penunjuk merah dengan huruf A.
2. Klik kanan mouse anda pada gambar penunjuk posisi berwarna merah dengan huruf A sampai ada menu yang muncul. Menu tersebut berisikan daftar berikut ini: petunjuk arah dari sini, petunjuk arah ke sini, perbesar, perkecil, tengahkan peta di sini, ada apa di sini.
3.Dari daftar tersebut pilihlah ‘ada apa di sini?’ dan koordinat nya sekarang akan muncul pada kotak pencarian Google.
4. Sekarang ambil koordinat ini dan masukkan ke dalam GPS anda dan GPS anda sekarang akan menunjukkan lokasi tujuan anda pada peta nya dengan menggunakan koordinat GPS yang anda masukkan.
Dengan google map merupakan suatu keuntungan untuk dapat memasukkan koordinat GPS ke dalam GPS anda tetapi perlu diketahui bahwa jika peta GPS anda belum diperbarui maka GPS anda tidak dapat menunjukkan belokan yang benar pada setiap jalan ketika anda mendekati tujuan anda. Contohnya, anda bisa berada di tengah-tengah lapangan pada gambar peta anda, namun hal ini tidak jadi masalah jika anda mengetahuinya, GPS akan tetap membawa anda ke arah yang benar.
Nim : 1211500101
Nama : RIZKY K
Kelompok : TV
Mata kuliah : Geografic Information System Ajaran 2015-2016